POJOKNEGERI.COM - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri imbau seluruh wanita untuk bisa memasak.
Imbauan itu diberikan untuk kalangan wanita agar bisa memasak, meskipun sibuk berkarir.
Hal ini menurutnya penting untuk memastikan anak mendapatkan olahan makanan bergizi.
Gizi yang baik disebutnya otomatis mencegah risiko anak mengalami stunting. Ia menyoroti angka stunting Indonesia masih berada di 24,4 persen, relatif sangat tinggi. Megawati berharap angka tersebut bisa ditekan bahkan hingga nol persen.
"Kurang kerja apa saya. Sebagai presiden, saya tidak pernah ketinggal untuk memasak (di rumah). Minimal satu atau dua menu. Tidak ada alasan untuk perempuan tidak bisa memasak. Ibu-ibu pejabat juga harus bisa memasak," kata Presiden kelima Republik Indonesia, dalam agenda kick off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting, Senin (8/8/2022).
"Kaum perempuan harus bisa masak, apapun profesinya. Kaum perempuan kok lembek? Ayo bergerak! Tunjukkan bahwa kaum perempuan itu tidak lemah! Saya kalau berbicara lugas, kenyataan yang saya sampaikan, bukan seremonial. Ayo ibu-ibu, bangun," kata Megawati.
Megawati juga sempat mendemonstrasikan olahan makanan murah dan bergizi sebagai resep makanan pendamping ASI bayi berusia 12 hingga 24 bulan yakni bubur daun kelor dan opro singkong.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyebut pencegahan stunting memang perlu diawali dengan perbaikan pola makan. Nilai gizi perlu menjadi pertimbangan utama untuk para ibu di Indonesia.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)