POJOKNEGERI.COM - Wali Kota Samarinda, Andi Harun melakukan tinjauan ke Desa Loa Kumbar Kelurahan Loa Buah Kecamatan Sungai Kunjang Samarinda, Kalimantan Timur pada Rabu (16/8/2023).
Dalam perjalan kunjungannya ke Desa Loa Kumbar, Wali Kota Andi Harun dan rombongan harus menerobos derasnya arus suangai untuk sampai ke lokasi.
Dalam perjalan ini, sebanyak 6 unit speed boat menuju Loa Kumbar, masing-masing memakan waktu perjalanan kurang lebih 20 menit.
Salah satu yang mejadi tujuan dalam tinjauan kali ini adalah sebauh sekolah yang berada di kawasan perbatasan Kutai Kartanegara (Kukar) yakni wilayah Loa Kumbar.Sekolah tersebut bernama SD Filial No.005.
Dalam kesempatan itu, Andi Harun mengatakan jika pihaknya akan mencari terobosan untuk menindak lanjuti permsalahan pendidikan di kawasan itu.
Untuk diketahui, kawasan Loa Kumbar merupakan wilayah eks perusahaan kayu atau pliwood yang telah tutup pada tahun 2006 silam.
Adapun SD Filial No.005 tersebut saat ini hanya mengandalkan bangunan bekas milik perusahaan, sehingga tidak memaksimalkan proses belajar mengajar.
Kedatangan Wali Kota Samarinda, Andi Harun beserta jajarannya disambut oleh ramainya siswa yang berbaris memberikan hormat.
Saat memasuki Balai Pertemuan di Loa Kumbar, mereka disambut dengan lagu dan ucapan terima kasih dari siswa SD Filial Nomor 005 Loa Kumbar.
Ia mengaku bahwa kedatangan pihaknya saat ini adalah sebagai upaya dalam membantu perkembangan Loa Kumbar, sehingga seluruh Kepala Dinas di beberapa sektor turut hadir.
Andi Harun kemudian memberikan sambutannya.
“Kami sudah ada pembicaraan awal terkait keadaan di sini, terutama adalah soal sekolah,” ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa belakangan ini mendapatkan informasi dan keterangan bahwa terdapat tanah di luar milik perusahaan, sehingga Pemkot Samarinda memiliki wewenang untuk dapat memproses dan membangun sekolah lebih layak.
“Pendek kata, apabila ada tanahnya maka awal tahun kita akan bangun. InshaAllah dalam waktu dekat kita akan bangun,” singkatnya.
(Redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
