POJOKNEGERI.COM - Dalam sehari, dua kebakaran terjadi di kota penyangga ibu kota negara (IKN), Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Jelang penghujung 2021, musibah kebakaran kembali melanda Samarinda.
Kali ini amukan si jago merah bahkan terjadi dua kali dalam waktu berdekatan.
Pertama musibah terjadi pada Minggu (26/12/2021) pukul 18.30 Wita kemarin di Jalan Toyib Hadi Wijaya, RT 08, Komplek Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA), Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara.
Pada kejadian itu, si jago merah sedikitnya melahap dua bangunan kayu, satu unit roda empat milik dan satu rumah semi permanen terdampak.
Dugaan sementara mengatakan jika api berasal dari salah satu gudang lama dan penyebabnya masih dalam penyelidikan petugas berwajib.
Tak berselang lama dari peristiwa pertama, musibah kebakaran kembali melanda di Jalan Wahid Hasyim I, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, tepatnya di dealer mobil Mitsubishi bangunan lantai tiga.
Kejadian itu tepatnya terjadi pada Senin (27/12/2021) sekitar pukul 03.15 Wita. Kondisi cuaca Kota Tepian yang sedang diguyur hujan lebat dini hari tadi, dan respon para penjinak api yang sigap membuat si jago merah berhasil dikendalikan tanpa merembet ke bangunan lainnya.
"Api saat itu baru bisa dikuasai, kurang lebih selama 3 jam. Karena sumber air minim, titik api juga sulit kami jangkau," ucap Humas Disdamkar Samarinda, Heri Suhendra saat dikonfirmasi, Senin (27/12/2021).
Kendati petugas pemadam cukup lama menjinakkan api, namun dampak peristiwa itu dapat diminimalisir dan hanya menyebabkan ruangan administrasi dealer di lantai tiga porak-poranda, serta satu unit kendaraan roda empat mengalami rusak berat.
Saat ditanya soal dugaan kebakaran tersebut, Heri mengaku untuk dugaan sementara dikarenakan korsleting listrik.
"Kalau penyebab pasti dalam penyelidikan kepolisian, tetapi dugaan sementara korsleting listrik di lantai 3, tempat asal api," tegasnya.
Selain itu, Heri juga mengingatkan agar masyarakat Samarinda tetap harus waspada dengan musibah kebakaran jelang perayaan dua hari besar di penghujung 2021.
"Ya tentunya kami mengimbau agar masyarakat jangan lengah dan tetap memperhatikan perabotan dapur dan kelistrikan di rumah agar menghindari musibah kebakaran," katanya.
(redaksi)