POJOKNEGERI.COM - Pembangunan Rumah Sakit Mata terus dikebut jelang berakhirnya tahun 2022.
Alokasi anggaran Rumah Sakit Mata di Jalan M Yamin Samarinda, mencapai Rp 80 miliar.
Pada 2021 lalu, pembangunan Rumah Sakit Mata diguyur anggaran Rp 17,7 miliar, dan proses pembangunannya masih berlangsung hingga saat ini.
Kepala Dinas PUPR Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, memaparkan pihaknya belum bisa mengetahui kepastian selesainya proyek bangunan rumah sakit itu.
"Kita tunggu progresnya di akhir Desember 2022," kata Aji Firnanda.
Aji Firnanda menegaskan pihaknya terus mendorong kontraktor bisa menyelesaikan infrastruktur fasilitas kesehatan tersebut.
"Kami dorong terus, kalau tidak selesai, kami denda," paparnya.
Sekedar informasi, bangunan Rumah Sakit Mata Kaltim dibangun enam lantai.
Bangunan berada di lahan seluas 5.327 meter persegi.
Proyek pembangunan Rumah Sakit Mata dikerjakan oleh kontraktor PT EN Handayani Group, dengan pengawas dari PT Geomap Consultant International.
"Kami terus mengupayakan penyelesaian pembangunan gedung Rumah Sakit Mata," tegasnya.
Rencananya Rumah Sakit Mata Kaltim akan dilengkapi dengan fasilitas laboratorium, IGD, radiokogi, farmasi, dan utilitas.
(redaksi)