_Sekretariat_Daerah_Kota_Samarinda,_Dinvi_Kurniadi.jpg)
POJOKNEGERI.COM - Kepala Bagian Protokol Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Sekretariat Daerah Kota Samarinda, Dinvi Kurniadi menghadiri rapat koordinasi persiapan pertemuan yang akan dilakukan secara daring melalui Zoom dengan Presiden Republik Indonesia, pada Kamis (8/8/2024).
Dinvi Kurniadi mengatakan bahwa pada rapat tersebut memfokuskan perhatian pada persiapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Republik Indonesia, yang akan melibatkan seluruh kepala daerah dari berbagai tingkat pemerintahan.
Hasil rapat ini bukan hanya tentang persiapan HUT ke-17, melainkan juga mencakup briefing khusus dari presiden kepada seluruh kepala daerah, termasuk gubernur, wali kota, dan bupati di seluruh Indonesia.
"Briefing ini dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 13 Agustus 2024 di Istana Negara. Seluruh bupati dan wali kota akan diundang dari pukul 09.00 hingga 10.00, sedangkan gubernur akan mengikuti briefing dari pukul 11.00 hingga 12.00," ungkap Dinvi.
Briefing ini bertujuan untuk memberikan arahan langsung dari presiden terkait pelaksanaan HUT ke-17 di masing-masing kabupaten dan kota, termasuk di Ibu Kota Negara (IKN).
"Nantinya, Presiden akan memberikan arahan khusus mengenai pelaksanaan HUT di setiap daerah dan di IKN. Kami juga akan mendapatkan informasi mengenai siapa saja yang akan hadir dalam acara upacara di IKN," jelasnya.
Dinvi Kurniadi menegaskan bahwa setelah mengikuti briefing pada 13 Agustus, para kepala daerah diharapkan langsung kembali ke daerah masing-masing untuk melaksanakan instruksi yang diberikan.
"Setelah acara briefing, kepala daerah akan kembali ke daerah mereka untuk menerapkan arahan dari Presiden," ucapnya.
Untuk pelaksanaan perayaan HUT ke-17 di IKN, ia menjelaskan bahwa acara tersebut akan dipimpin langsung oleh Presiden serta dihadiri oleh sejumlah menteri dan undangan dari masyarakat.
"Pelaksanaan HUT di IKN akan dipimpin oleh Presiden dan melibatkan beberapa menteri. Acara ini juga akan mengundang lebih banyak warga masyarakat," ujarnya.
Namun, ia menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada keputusan resmi mengenai daerah penyanggah dan apakah wali kota akan menghadiri upacara di IKN.
"Belum ada keputusan pasti mengenai apakah wali kota akan ikut serta dalam upacara di IKN. Kami masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Menteri Dalam Negeri tentang apakah semua kepala daerah akan menjadi Irut di daerah masing-masing," jelasnya.
Terkait dengan pelaksanaan perayaan HUT ke-17 di Kota Samarinda, lokasi acara tetap akan diadakan di GOR Segiri. Konsep acara akan mengikuti format yang sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk acara di Samarinda, lokasi tetap di GOR Segiri dengan konsep yang sama seperti sebelumnya. Mengenai baju daerah, kami masih menunggu arahan lebih lanjut dari wali kota," ungkapnya.
Sementara itu, untuk perayaan di IKN, akan digunakan baju daerah sesuai dengan petunjuk yang akan disampaikan.
"Konsep untuk perayaan di IKN akan menggunakan baju daerah, sesuai dengan arahan yang akan diberikan," pungkasnya.
(*)
.jpg)
