POJOKNEGERI.COM - Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) sebentar lagi akan terselenggarakan.
Jelang Pilkada Kaltim 2024, Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud-Seno Aji menjalani proses pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan kesehatan ini diselenggarakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoel Wahab Sjahranie pada Sabtu (31/8/2024).
Bakal calon Gubernu Kaltim Rudy Mas'ud datang ke RS AWS di Jalan Palang Merah, Samarinda sekitar pukul 08.00 WITA pagi.
KPU dan Bawaslu juga turut hadir sebagai penyelenggara dan pengawas Pilkada Kaltim 2024.
Mereka memastikan bacalon mengikuti prosedur tes kesehatan dari RS AWS Samarinda.
"Kami jalani pemeriksaan medical check up dan narkotika, semuanya berjalan dengan lancar," ucap Rudy, Sabtu (31/8/2024).
Saat konferensi pers Pukul 09.30 WITA, Rudy Mas'ud memuji RSUD Abdoel Wahab Sjahranie.
"Fasilitas di rumah sakit ini sangat lengkap, kita semua harus bangga karena Kaltim punya rumah sakit andalan. Tadi saya sudah melakukan proses pengambilan darah, bagi warga yang ingin tes juga diambil darahnya, datang ke RS AWS. Tidak terasa sakit sama sekali," ungkapnya Rudy.
Sebelum melakukan pemeriksaan, Rudy Mas'ud mengaku dirinya dalam kondisi fit.
Anjuran dari KPU Kaltim, menyarankan agar berpuasa pada pukul 22.00 WITA, sampai pagi hari sebelum melakukan tes kesehatan juga dijalankan.
"Rudy Mas'ud mengikuti semua sesuai dengan prosedur dan aturan yang sudah di tetapkan KPU Kaltim," ucapnya.
Tidak lama berselang, Seno Aji selaku Bacalon Wakil Gubernur Kaltim turut hadir untuk mengikuti proses pemeriksaan kesehatan di RSUD AWS, sama seperti Rudy Mas'ud yang datang lebih awal.
Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris menyebutkan bahwa sudah ada dua bapaslon yang telah mengikuti tes kesehatan di rumah sakit, yakni pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi, dan Rudy Mas'ud-Seno Aji.
"Keduanya telah melakukan pemeriksaan kesehatan, dimulai dari tanggal 29 Agustus kemarin ada pasangan Isran-Hadi, dan sekarang Rudy Mas'ud-Seno Aji," ujar Fahmi.
Fahmi menyebut kedua bapaslon menjalani pemeriksaan kesehatan selama dua hari, meliputi tes psikologi, tes narkotika, kejiwaan, MRI dan tes Fisik.
"Setelah pemeriksaan kesehatan, ini proses tahapan verifikasi administrasi yang sudah dijalankan dari tanggal 29 September sampai dengan 8 September 2024," pungkasnya.
(*)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
