POJOKNEGERI.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin buka suara soal perang dagang jilid II Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru dilantik Donald Trump. 

Ia memperingatkan Eropa, menunjuk benua itu akan segera "berdiri di kaki majikan".

Trump sendiri sudah sesumbar akan menerapkan tarif pada semua negara yang mengimpor barang ke AS. Kenaikan tarif 25% ke Kanada dan Meksiko serta 10% China bahkan diteken Sabtu, meski pengumuman terbaru Senin malam menyebut penundaan untuk Ottawa dan Meksiko City.

"Saya jamin: Trump, dengan karakternya, dengan kegigihannya, dia akan memulihkan ketertiban di sana dengan cukup cepat," Kata Putin dalam sebuah wawancara dengan media televisi Rusia, dikutip dari CNBC International.

"Anda akan lihat- itu akan terjadi dengan cepat, segera- mereka semua akan berdiri di kaki sang majikan dan akan sedikit mengibaskan ekor mereka," Ujarnya merujuk Trump sebagai bosnya.

"Semuanya akan berjalan sebagaimana mestinya."

Ia tak memberi penjelasan lebih lanjut. Namun untuk hubungan AS dan Rusia, ia melihat akan ada perbaikan di era Trump.

Sementara itu Kremlin juga memberi komentar terkait perang dagang Trump Senin. Juru Bicara Dmitry Peskov mengatakan masih mengamati "ketegangan" yang terjadi.

"Anda tahu, ada banyak ketegangan di sana, jadi, tentu saja, kami tidak ingin dikaitkan dengan semua ini dengan cara apa pun atau mengevaluasinya dengan cara apa pun," katanya.

"Biarkan negara-negara yang berpartisipasi dalam proses ini menyelesaikannya," Ujarnya dimuat RIA Novosti, dan diterjemahkan oleh Reuters.

Trump sempat membuat pasar global terpuruk pada hari Senin setelah ia mengumumkan tarif 25% untuk impor dari Meksiko dan Kanada dan pungutan 10% untuk barang-barang dari China. 

Tarif tersebut seharusnya berlaku pada hari Selasa.

Presiden mengatakan tarif pada Uni Eropa (UE) dapat segera diberlakukan. 

Namun, ia mengatakan mungkin ada kesepakatan dengan Inggris yang, tidak seperti mitra dagang terbesar AS lainnya, memiliki hubungan perdagangan yang lebih seimbang dengan sekutu trans-Atlantiknya.

Pejabat dari UE sebelumnya telah menyarankan bahwa blok tersebut dapat menanggapi tarif AS "dengan cara yang proporsional".

Komisi Eropa pada hari Minggu menyatakan bahwa mereka akan "menanggapi dengan tegas" setiap bea masuk AS.

Artikel ini telah tayang di YouTube Pojok Negeri Media: https://www.youtube.com/watch?v=6eNkb8WZGgU

(*)