POJOKNEGERI.COM - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menempati urutan pertama dalam hasil survei kepuasan publik terjadap kinerja menteri Kabinet Indonesia Maju.
Dalam survei yang dilakukan Indo Strategi, publik menilai kinerja Prabowo Subianto paling bagus di antara jajaran anak buah Presiden Joko Widodo lainnya.
Responden diberi pertanyaan terbuka seperti ini 'Sebutkan Menteri yang paling bagus kerjanya'.
Hasilnya, responden banyak menyebut Menhan.
- Menhan: 18,7%
- Mensos: 17,3%
- MenkoPolhukam: 10,7%
- MenPUPR: 6,2%
- MenBUMN 5,2%
- Mendikbud: 4,4%
- Menkes: 4,3%
- Menko Ekonomi: 4,1%
- Menkeu: 4%
- Menparekraf: 2,7%
- Menakertrans: 1,6%
- Mendes: 1,4%
- Menag: 1,4%
- Mendag: 1,4%
- Men KKP: 0,5%
- Mentan: 0,5%
- Menlu: 0,5%
- Menkomarves: 0,4%
- ESDM: 0,4%
- Mendagri 0,4%
- Menhub: 0,3%
Selain itu, Indo Strategi juga merilis survei kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin.
Survei menunjukkan bahwa 72,1% publik menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo dan Maruf Amin.
Hanya ada 15,6% yang menyatakan tidak puas.
Kemudian tingkat kepercayaan masyarakat ke Jokowi-Ma'ruf sebesar 71%.
"Temuan survei menunjukkan bahwa 72,1% publik menyatakan puas+sangat puas terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo dan Maruf Amin. Hanya ada 15,6% yang menyatakan tidak puas+sangat tidak puas," ujar Direktur IndoStrategi, Arif Nurul Imam, dilansir dari detik.com.
"Temuan ini diperkuat pula melalui tingginya tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan Jokowi-Maruf. Ada 71,0% yang menyatakan percaya bahwa pemerintahan Jokowi akan lebih baik lagi tahun ini. Namun demikian ada 12,5% yang masih ragu-ragu," sambungnya.
Survei ini dilakukan dengan menggunakan teknik sampling multistage random sampling dengan jumlah sample 1.230 responden.
Margin of Error -/+ 2,83% dengan Level of Confidence 95%.
Responden yakni penduduk yang berusia +/= 17 tahun atau yang telah memiliki KTP.
Tersebar secara proporsional di 34 Provinsi di Indonesia.
Teknik Pengumpulan data melalui wawancara tatap muka dengan bantuan kuesioner, kontrol kualitas spot check 10% dari sampel.
Waktu pengumpulan data survei yakni 1 hingga 10 Mei 2023.
(redaksi)