POJOKNEGERI.COM, SAMARINDA - Komisi I DPRD Kota Samarinda menggelar hearing terkait pelanggaran penjualan minuman keras (miras) di Kafe The Arion di Jalan Juanda.
Namun Pemilik Kafe The Arion justru mangkir dari panggilan Dewan.
Hal ini lantas membuat Anggota Komsi I DPRD Kota Samarinda, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun pada kesempatan hearing tersebut meradang.
Afif sapaannya mengatakan sikap yang ditunjukkan manajemen Kafe The Arion merupakan sebauh bentuk pelecehan terhadap lembaga DPRD.
"Ini harus jadi bahan perhatian kita semua, kita dilecehkan. Banyak sekali yang menertibkan, tapi semua di lawan dan hari ini mangkir dari panggilan," ujar Afif di depan seluruh unsur OPD yang hadir, Selasa (5/4/2022).
Bahkan di forum hearing tersebut, Afif secara terbuka menyampaikan bahwa pasca kegiatan inspeksi mendadak (sidak) gabungan yang melibatkan Satpol PP Samarinda, Kepolisian dan TNI beberapa waktu lalu, dirinya kemudian diancam melalui pesan singkat salah satu aplikasi media sosial.
"Saya diancam melalui DM. Saya bilang datang aja, kalau saya benar kenapa takut," pungkas Afif.
Afif mengatakan atas tindakan yang ditunjukan manajemen Kafe Arion, makan pihaknya akan mendorong OPD terkait agar segera mencabut izin usaha kafe tersebut.
"Saya fikir tidak ada lagi alasan untuk tetap mengizinkan kafe ini buka, cabut saja izinnya," tegas Afif (Advertorial)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
