POJOKNEGERI.COM - Embung dimanfaatkan Pemerintah Desa Perangat Selatan untuk dijadikan obyek wisata.
Tempat wisata tersebut diberi nama 'Pariwisata Embung Dumati'.
Pengembangan wisata tersebut diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) untuk Desa Perangat Selatan ke depannya.
“Melalui pariwisata ini, target kami di 2025 yang akan datang dapat menghasilkan PADes yang dikelola oleh Bumdes,” ujar Sarkono.
Dijelaskannya, pembangunan wisata yang terletak di jalan poros tersebut luasnya mencapai dua hektare (Ha).
Pembangunan wisata itu terus digenjot, Sarkono mengatakan di 2024 ini akan dilanjutkan pembangunan berupa sarana toilet, gazebo dan taman.
Rencananya, Pemerintah Desa (Desa) bakal melakukan pengembangan melalui dana CSR dari PT Pertamina Hulu Sangasanga (PHSS) dan PT Mahakam Sumber Jaya (MSJ).
Bahkan, dalam kurun waktu dua tahun terakhir, dua perusahaan tersebut telah memberikan dana pembangunan embung kurang lebih Rp400 juta.
“Dari anggaran tersebut, kami sudah menguatkan pembangunan embung dan ke depannya akan dialokasikan untuk perawatan dari wisata tersebut,” pungkasnya. (adv)