POJOKNEGERI.COM -- Wali Kota Samarinda, Andi Harun lakukan penanaman jagung pipil perdana dan temu wicara dengan Kelompok Tani Sumber Abadi
di Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Sambutan pada Senin (21/8/2023).
Diketahui gabungan kelompok petani (Gapoktan) terdiri dari tujuh kelompok tani. Dan kelompok tani sumber abadi memiliki anggota sebanyak 46.
Usai melakukan penanaman Andi Harun mengatakan bahwa di Kota Samarinda harus bisa mempunyai sektor pertaniaan untuk bisa menjadi daerah penghasil.
“Meskipun sekitar 70-80% bahan pokok kita ini bergantung dengan wilayah lain seperti Surabaya dan Sulawesi, Jika tersebut bermasalah, pasti kita juga akan alami masalah yang bahkan bisa berlipat-lipat,” kata Andi Harun saat melakukan Sambutan.
Untuk mengurangi dampak yang akan terjadi maka ia ingin di Kota Samarinda ini mempunyai pertanian penghasil meskipun tidak banyak.
"Makanya kami perintahkan agar setiap Kelurahan menanam cabai," ucapnya.
Selain itu ,Orang nomor satu di Kota Tepian ini merespon keluhan dari petani,dan pihaknya akan melengkapi sarana dan prasarana yang di butuhkan .
"Alat yang mereka butuhkan adalah untuk alat traktor rotary tersebut dan penyediaan pompa air, yang diambil langsung dari APBD Perubahan,"ujarnya.
Andi Harun perintahkan kepada Dinas Ketahana Pangan (Ketapang) dan Pertanian untuk mengatur tata laksanakannya antara petani dan Perusda Varian Niaga.
"Untuk penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) tidak usah takut dikenakan pajak, di kota seperti warung restoran menghindari mengurus NIB karena takut pajak. Kalau kelompok tani jangan khawatir," pungkasnya.
(Redaksi)