POJOKNEGERI.COM - Ida Dayak kini menjadi sorotan utama di berbagai media massa, termasuk viral di media sosial.
Sosok Ida Dayak menjadi semakin terkenal setelah wanita asal Kabupaten Paser, Kalimantan Timur itu mengobati sejumlah tokoh.
Bahkan, metode pengobatan alternatifnya diakui, mulai dari eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, hingga eks Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari.
Setelah viral, kini Ketua RT tempat Ida Dayak tinggal angkat bicara mengenai keseharian wanita yang kerap menggunakan tarian saat melakukan pengobatan.
Ketua RT 03, Desa Pasir Belengkong Kabupaten Paser, Hulyatil Fikri mengungkapkan, sejak Ida Dayak viral, membuat wanita 'sakti' tersebut jarang terlihat.
"Ya Ida Dayak tidak pernah pulang ke rumah, karena dia pergi mengobati pasien kemana-mana," terang Fikri dilansir dari Sumeks.co.
Sebagai Ketua RT, dirinya sangat mendukung atas kemampuan yang dimiliki Ida Dayak.
Sebelum terkenal seperti sekarang, Ida Dayak kerap menjajakan jasa pengobatan alternatifnya dengan cara berkeliling dari pasar ke pasar.
"Kita sangat bersyukur Ida Dayak bisa mengobati orang-orang yang membutuhkan pertolongan," ucapnya.
Fikri juga mengajak seluruh masyarakat, supaya melihat Ida Dayak dari segi positifnya saja.
Karena, walau bagaimanapun Ida Dayak terbukti telah banyak membantu masyarakat kecil yang terserang berbagai penyakit tulang.
"Alhamdulillah, kita juga ikut merasa senang, karena Ida Dayak mampu mengobati orang-orang yang sakit," sebutnya.
Menurut Fikri, terkenalnya sosok Ida Dayak saat ini membuat Desa Pasir Belengkong juga secara otomatis menjadi terkenal bagi orang-orang diluar.
Disinggung mengenai kepribadian Ida Dayak, Fikri mengatakan, Ida Dayak sebenarnya sosok yang suka bergaul dengan masyarakat sekitarnya.
Ida Dayak juga sering keliling dengan berjalan kaki di desanya.
"Tapi kalau ada warga yang berobat kerumahnya, saya kurang tahu. Karena, saya juga memiliki kesibukan lainnya selain dari Ketua RT," terangnya.
Akan tetapi, ditambahkan Fikri, sewaktu ibunya Ida Dayak belum meninggal, Ida Dayak memang sering mengobati pasien yang datang kerumahnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ida Dayak mengaku tidak mempunyai tempat praktik.
Ida Dayak mengatakan, dia lebih leluasa mengobati pasiennya kemana-mana.
Ida Dayak juga mempunyai keinginan untuk berkeliling Indonesia.
Ida Dayak sudah pernah mengunjungi Flores, Papua, di Sumatera dan lain-lain.
"Saya ingin bebas lepas seperti burung, tidak mau terkekang," tegasnya.
(redaksi)