POJOKNEGERI.COM - Respon soal Sandiaga Uno kembali dikeluarkan pihak dari Partai Gerindra.
Salah satunya adalah dari Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Dirinya mengingatkan kader partainya sekaligus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno soal niat maju di Pilpres 2024.
Dasco menyebut bahwa Sandi tak bisa maju lewat Gerindra karena partai telah memutuskan Prabowo Subianto sebagai capres tunggal. Ia mempersilakan setiap kader untuk keluar jika tak mematuhi keputusan Rapimnas partai.
"Aturan dan mekanisme itu sudah berjalan, Rapimnas sudah menentukan Pak Prabowo sebagai calon presiden dari Partai Gerindra," kata Dasco di kompleks parlemen, Selasa (3/1).
"Sehingga kalau ada kader lain yang berkeinginan maju, ya itu enggak ada masalah juga kalau kemudian ingin maju melalui partai lain," tambahnya.
Dasco juga menegaskan bahwa jika ada kader maju capres lewat partai lain, yang bersangkutan harus mengikuti mekanisme yakni, keluar terlebih dahulu dari partai dan menjadi kader partai yang ingin mencalonkannya.
"Tentunya melalui mekanisme yang ada dan ketentuan yang ada. Tentunya kalau sudah melalui partai lain, ya itu dia harus menjadi kader partai lain," kata dia.
Di sisi lain, Dasco juga tak ambil pusing jika Sandi membantah telah bergabung ke PPP. Menurut Dasco, informasi kepindahan Sandi memang ia dengar dari rekan fraksi PPP di DPR.
Namun, jika Sandi membantah kabar tersebut, Dasco mengingatkan bahwa partainya telah memiliki aturan dan keputusan soal pencalonan presiden di 2024.
"Bahwa kemudian dijawab oleh Pak Sandi, bahwa yang bersangkutan masih kader Partai Gerindra tentunya per hari kemarin, tentunya kita harus sama-sama melihat bahwa di satu partai termasuk Partai Gerindra ada aturan dan mekanisme," ujarnya.
(redaksi)