POJOKNEGERI.COM - Dalam rangka melihat upaya Pemerintah Kabupaten Paser menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD), Badan Anggaran (Banggar) DPRD Samarinda lakukan kunjungan kerja (kunker) di Paser pada Rabu (8/6/2022).
Di kunker kali ini, rombongan banggar di dipimpin langsung tiga Wakil Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah, Rusdi, dan Subandi.
Perwakilan Sekretariat DPRD Paser menjelaskan pelaksanaan PAD DPRD Paser Mengacu pada Undang Undang - undang No 2 Tahun 2019 Pasal 23 terkait dengan tugas dan wewenang membahas dan memberikan persetujuan rancangan peraturan daerah tentang Anggaran pendapatan dan belanja daerah yang di ajukan oleh Kepala daerah.
PAD Paser saat ini berfokus pada intensifikasi dan Ekstensifikasi penerimaan pajak dan retribusi Daerah.
Anggota Banggar DPRD Samarinda, Mujianto mengatakan banyak hal yang bisa diterapkan di Samarinda untuk meningkatkan PAD.
"Banyak hal yang bisa kita tiru untuk Samarinda hari ini. Kita punya perangkat yang mumpuni, tinggal bagaimana pelaksanaan di lapangan terkait sektor PAD ini," ujar Mujianto, Anggota Banggar DPRD Samarinda dihubungi via sambungan telepon.
Alternatif upaya peningkatan PAD dengan meningkatkan evaluasi terhadap kesesuaian antara jumlah wajib pajak dengan data kepatuhan.
"Data wajib pajak dan kepatuhan harus secara spasial, analisa penyebab wajib pajak tidak patuh pajak, berikan kemudahan bagi wajib pajak yang membayar pajaknya, itu beberapa poin yang bisa kita lakukan di Samarinda," lanjut Mujianto.
Dari kunjungan ini, Mujianto berharap bisa di implementasikan di Samarinda, agar target tinggi PAD khususnya dari sektor pajak bisa segera terealisasi.
Lebih lanjut ia mengatakan PAD Kota Samarinda harus terus ditingkatkan dari tahun ke tahun.
"Target PAD kita harus terus meningkat dari tahun ke tahun, dan ini sudah berjalan. Tinggal. Bagaimana kita terus menggali potensi PAD yang ada, dan turut serta melakukan pengawasan secara menyeluruh," pungkas Mujianto. (Advertorial)