POJOKNEGERI.COM - Syaharie Jaang dikabarkan dukung Irwan Fecho di Musyawarah Daerah DPD Demokrat Kaltim.
Musyawarah Daerah (Musda) V DPD Partai Demokrat Kaltim akan digelar 17 Desember 2021.
Jelang adanya Musda Partai Demokrat Kaltim itu, beredar kabar adanya dukungan dari Syaharie Jaang kepada salah satu calon Ketua DPD Demokrat Kaltim.
Beredar kabar Syaharie Jaang dukung Irwan Fecho.
Kabar Syaharie Jaang dukung Irwan Fecho itu beredar melalui pesan di aplikasi WhatsApp.
"Selamat dan Sukses atas terselenggaranya Musyawarah Daerah (MUSDA) V Partai Demokrat Kalimantan Timur, saya selaku Ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Timur (Periode 2016-2021) mendukung penuh Saudara Dr. H. Irwan S.IP, MP menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Timur Periode 2021-2026," dikutip dari pesan WhatsApp yang didapatkan tim redaksi.
Tim redaksi masih coba himpun informasi perihal kabar tersebut, kepada Syaharie Jaang, dan termasuk pula kepada Irwan Fecho.
Sosok Irwan Fecho
Tim redaksi berikan ulasan singkat Irwan Fecho.
Irwan Fecho saat ini menjabat sebagai anggota Komisi V DPR RI.
Irwan Fecho terpilih menjadi Anggota DPR RI pada periode 2019-2024 setelah memperoleh suara sebanyak 40.329 yang mewakili Partai Demokrat dari Dapil Kalimantan Timur.
Dirinya lahir di Kutai Timur, Kalimantan Timur pada 30 April 1979.
Ia beragama Islam.
Karir Irwan Fecho dimulai sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Bertugas di BIPHUT Samarinda pada tahun 1998 hingga 2004.
Selama 5 tahun Irwan Fecho mengemban tugas setelah itu ia pindah ke Ibu Kota Kutai Timur, Sangatta pada tahun 2004 dan bekerja sebagai Staf di Dinas Kehutanan Kutai Timur hingga tahun 2014.
Selain membangun karir sebagai PNS, Irwan Fecho juga tercatat sebagai salah satu pendiri organisasi Gerakan 20 Mei Kutai Timur pada tahun 2014 dan pada tahun 2018 memimpin hingga saat ini.
Irwan Fecho juga merupakan seorang aktivis lingkungan yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Lingkungan Hidup KNPI Kutai Timur.
Irwan Fecho juga salah satu pendiri organisasi Forum Peduli Karst Kutai Timur dan menjadi ketua umum pada tahun 2018.
(redaksi)