POJOKNEGERI.COM - Wali Kota Samarinda Andi Harun lakukan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh Kepala Organisasi Pengakat Daerah (OPD) se-Samarinda pada Senin (5/6/2023).
Rakor yang diselnggarakan di Ruang Mangkupelas Balai Kota Samarinda membahas terkait beberapa permasalahan yang harus di perbaiki di tahun 2024.
Andi Harun mengatakan bahwa pada poin pertama pembahasan tahun 2024 tidak ada lagi jalan yang berlubang dan akan dilakukan perbaikan seluruhnya.
“Saya minta agar tahun 2024, seluruh jalan dalam kondisi mulus. Kemudian fasilitas sekolah yang masih numpang, atau bergabung antara SD dan SMP, mulai kita bangun secara bertahap,”kata Andi Harun saat ditemui usai Rakor.
Ia juga menjelaskan terkait penurunan angka kemiskomam yang diiringi dengan perbaikan kualitas pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
“Penurunan angka kemiskinan, kemudian perbaikan kualitas pelayanan PDAM termasuk perluasan,”ujarnya.
Dengan adanya keterlambatan pertumbuhan anak bisa disebut stunting juga menjadi topik pembahasan dalam rakor tersebut. Dimana tahun 2024, Presiden Joko Widodo telah menargetkan penurunan hingga 14 persen.
Faktor kemiskinan dipastikan akan terkait, sebab keluarga yang mengalami miskin ekstrem berpotensi besar mengalami stunting.
“Faktor stunting dan penurunan kemiskinan ekstrem. Termasuk juga inflasi,” ujarnya.
AH telah menetapkan untuk seluruh Kepala Dinas harus membuat inovasi daerah tahun 2023 ini.
“Saya wajibkan, satu dinas satu inovasi daerah yang dia harus buat tahun ini, jadi bisa ditanya kepada kepala dinasnya,”pungkasnya.
(Redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
