POJOKNEGERI.COM - Di tahun 2022 ini, manajemen RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda, melakukan lelang proyek bangunan perawatan senilai Rp158 miliar.
Pemenang lelang pun diumumkan, hanya saja hasil lelang itu disanggah oleh pengusaha lain yang kalah lelang.
Sanggahan itu pun diterima pihak rumah sakit. Melihat waktu pengerjaan yang mepet hingga akhir tahun 2022.
Proyek pembangunan gedung perawatan Pandurata RSUD AWS Samarinda, urung digelar di tahun 2022 ini.
Dinas PUPR Kaltim, diketahui akan mengambil alih proses persiapan pembangunan gedung perawatan Pandurata AWS Samarinda.
Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala Dinas PUPR Kaltim, menjelaskan proses pembangunan gedung di RSUD AWS bakal dikerjakan 2023 mendatang.
"Dikerjakan tahun depan, karena tahun ini gagal lelang. Jadi akan dilelang ulang di akhir tahun 2022 ini. Pengerjaan nanti di 2023," kata Aji Firnanda, Selasa (30/8/2022).
PUPR Kaltim menyiapkan alokasi anggaran di 2023 sebesar Rp140 miliar, dengan mekanisme pengerjaan tahun tunggal.
"Rencana alokasi di 2023 sebesar Rp140 miliar, upayakan pengerjaan dalam satu tahun," paparnya.
"Tapi itu baru pekerjaan pondasi dan struktur bangunan. Kalau ada lebihnya, akan dibangun apa, belum ada rencana. Karena ini masih harus dihitung," lanjutnya.
Terkait siapa kontraktor yang bakal mengerjakan proyek tersebut, nantinya tergantung hasil lelang ulang.
"Kontraktor tergantung hasil lelang," katanya.
(redaksi)