POJOKNEGERI.COM - Perusahaan PT Salim Ivomas Pratama (SIMP), dituding menimbun 1,1 juta kilogram minyak goreng di gudang pabriknya di Deliserdang, Sumatera Utara.
Manajemen dari SIMP pun sudah berikan bantahan.
Anak perusahaan PT Indofood Sukses Makmur ini klaim telah mematuhi semua peraturan dan ketentuan terkait peraturan Kementerian Perdagangan.
Keterangan yang dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (19/2/2022), manajemen SIMP mengatakan 1,1 juga kg minyak goreng yang ada di gudang mereka merupakan pesanan.
Jumlah yang ada di gudang mereka, sebesar 1,1 juta kg, setara dengan 80 ribu karton untuk dua hingga tiga hari pengiriman.
Gudang produsen minyak goreng di Deliserdang yang ditemukan menumpuk 1,1 juta kilogram minyak goreng yang siap dipasarkan. Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara menemukan tumpukan minyak goreng sebanyak 1,1 juta kilogram di dalam gudang yang merupakan milik dari satu produsen di daerah Deliserdang pada Jumat (18/2/2022).
"Semua stok yang tersedia, merupakan pesanan dan siap untuk distribusikan ke para pelanggan kami untuk beberapa hari ke depan," tulis manajemen SIMP.
Lebih lanjut, SIMP mengatakan pabrik minyak goreng perseroan juga diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng di pabrik mi instan grup perusahaan yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk Deliserdang.
SIMP menyebutkan, kebutuhan minyak goreng untuk pabrik mi instan di wilayah Sumatera saja mencapai 2.500 ton per bulan.
"Hasil produksi minyak goreng kami di pabrik Lubuk Pakam Deliserdang terutama digunakan untuk kebutuhan pabrik mi instan Indofood di wilayah Sumatera sebesar 2.500 ton per bulan," paparnya.
"Selain untuk memenuhi kebutuhan perusahaan, kelebihannya kami proses menjadi minyak goreng bermerek dalam berbagai ukuran terutama kemasan 1 liter dan 2 liter sebanyak 550 ribu karton per bulan yang rutin di distribusikan kepada distributor dan pasar modern kami yang berada di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, dan Jambi," sambungnya.
Diketahui, terungkapnya stok 1,1 juta kg minyak goreng di gudang SIMP di Deliserdang bermula dari temuan Satgas Pangan Sumatera Utara, Jumat (18/2/2022).
Hal ini terkait penelusuran yang dilakukan lantaran terjadi kelangkaan minyak goreng di Sumatera Utara sejak satu minggu lalu.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)