POJOKNEGERI.COM -- Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan dipekerjakan Dinas Perumahan dan permukiman Kota Samarinda (Disperkim) akan berencana relokasi Masjid Al-Khair Jalan Dr Soetomo Samarinda pada tahun 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun saat melakukan peninjauan di Masjid Al-Khair Samarinda pada Selasa (10/10/2023).
Andi Harun mengatakan bahwa sebelumnya pihaknya sudah melakukan diskusi bersama dengan pengurus masjid setempat dan telah mendapatkan persetujuan.
"Seperti yang dilihat bahwa saat ini kontruksi masjid sudah mengalami penurunan dari sisi kiri dan pada tangga terlihat ada pecai keramik," kata Andi Harun.
Ia mengatakan bahwa pada bagian tengah masjid sudah hancur karena terjadi intruksi air masuk kedalam timbunan masjid Al-Khair, maka dari itu ia menyampaikan bahwa pihaknya akan membangun masjid baru dan di sisi lain bisa mengatasi pengendalian banjir.
"Pembangunan masjid kembali karena kontruksi tidak bisa bertahan dalam jangka waktu lama," jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa jika dilakukan relokasi Masjid di lahan bagian belakang, maka lahan yang masjid lama akan dijadikan parkiran untuk jama'ah.
Nantinya didekat kawasan masjid Al-Khair akan di bikin pintu air untuk mengatasi pengendalian banjir, dan pembangunan turap yang ada dikawasan Dr Soetomo.
"Satu sisi pengendalian banjir dari pembangunan turap pengendalian banjir didaerah jalan Dr Soetomo teratasi," pungkasnya.
(Tim Redaksi)
