POJOKNEGERI.COM - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Negara Urusan Pertahanan Qatar HE. Dr. Khalid bin Muhammad Al-Attiyah di lapangan Bhinneka Tunggal Ika Kemhan, Jakarta Pusat.
Keduanya membahas kerja sama pendidikan dan pertahanan Indonesia-Qatar.
Selain itu, kesempatan itu sebagai wadah pertukaran pengetahuan dan peningkatan pemahaman tentang praktik, serta strategi pertahanan.
Kerja sama pendidikan Indonesia-Qatar berupa pengiriman perwira Tanah Air untuk berpartisipasi dalam Sekolah Staf dan Komando Gabungan.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga mengapresiasi kemampuan Qatar dalam mengatasi krisis kemanusiaan dan meningkatkan stabilitas regional.
"Pengalaman dan sumber daya Qatar dalam memberikan bantuan dan memfasilitasi proses perdamaian terbukti berharga dalam memperkuat upaya kolektif bersama," ucap Prabowo Subianto.
Usai pertemuan, Prabowo dan Khalid keluar dan saling bertukar cinderamata.
Prabowo menyerahkan kenang-kenangan senapan serbu buatan PT Pindad SS2-V5 A1, sedangkan Khalid menyerahkan miniatur.
Sebelum bertemu dengan Menhan Qatar, Prabowo juga sempat bertemu dengan Menhan Amerika Serikat Lloyd J Austin III di sela kegiatan International Institute for Strategic Studies Shangri-La Dialogue ke-20 di Singapura.
Kerja sama antara Indonesia dengan Amerika Serikat dipastikan akan terus terjaling dalam berbagai bidang, terutama terkait sistem pertahanan.
"Saya kira ini pertemuan yang baik, dan hingga saat ini kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Amerika Serikat, dan kami berharap dapat melanjutkan kerja sama yang baik ini," ungkap Prabowo.
(redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
