POJOKNEGERI.COM - Korban luka dari kejadian kebakaran di Depo Pertamina Plumpang hingga saat ini masih didata.
Dilaporkan, jumlah korban luka ada 38 orang.
Sementara untuk korban meninggal dunia, terdata ada 14 orang.
"Untuk meninggal ada 14 korban tewas, luka-luka 38," kata Kasudin Gulkamart Jakarta Utara, Rahmat Kristanto, dikutip dari Detik.com, Jumat (3/3/2023) malam.
Diketahui, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.20 WIB. Kebakaran itu terjadi di Jalan Tanah Merah Bawah, RT 012/009, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakut.
Dari kebakaran di Depo Pertamina Plumpang itu, dua Rukun Warga (RW) terdampak.
Belum diketahui penyebab kebakaran ini.
Sementara itu, beberapa saat usai terjadinya kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, penjelasan diberikan dari PT Pertamina (Persero).
Apa penjelasan PT Pertamina (Persero) sehubungan dengan kebakaran di Depo Pertamina Plumpang itu?
Dihimpun, ini 4 poin pernyataan Pertamina melalui Eko Kristiawan, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat
1. Telah terjadi kebakaran di Integrated Terminal Jakarta, Plumpang pada Jum'at (3/2/23) pada pukul 20,20 wib.
2. Saat ini Pertamina fokus pada penanganan kebakaran dan melakukan evakuasi terhadap pekerja maupun warga di sekitar lokasi, ke area yang lebih aman.
3. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat terus berupaya maksimal menanggulangi kejadian ini.
4. Penyebab kejadian masih dalam proses investigasi
Topik dan berita terkait mengenai kebakaran Depo Pertamina Plumpang bisa dilihat DI SINI
(redaksi)