POJOKNEGERI.COM - Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki peran yang sangat strategis sebagai daerah penyangga bagi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Untuk dapat bersaing di kancah nasional, Kaltim perlu meningkatkan daya saingnya di berbagai sektor.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, atau yang akrab disapa Hamas, mengungkapkan fokus utama dalam program pembangunan Kaltim.
Program tersebut mencakup peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Hamas mencatat bahwa meski Kaltim memiliki APBD yang besar, indeks pembangunan manusia (IPM) masih tergolong rendah dibandingkan daerah lain.
Guna meningkatkan IPM di Benua Etam, ia mengatakan akan fokus pada tiga sektor yakni pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Legislator Kaltim dari Partai Golkar ini, mendorong perhatian serius dari pemerintah untuk menyediakan fasilitas yang memadai di bidang pendidikan.
“Setiap tahun kita menghadapi persoalan seperti kurangnya sekolah, peserta didik yang tidak terakomodir dalam PPDB, serta bangunan sekolah yang memerlukan peremajaan, terutama di daerah perbatasan dan pedalaman,” ujarnya.
Hamas juga menekankan persoalan kesehatan sebagai prioritas utama yang harus ditangani.
“Kami masih menemukan kasus stunting di puskesmas dan rumah sakit, terutama di daerah kabupaten dan kota. Hal ini tidak seharusnya terjadi di provinsi dengan kekayaan sumber daya alam melimpah,” tegasnya.
Selain itu, peningkatan pendapatan masyarakat juga menjadi fokus utama. Hamas mencatat bahwa meski Kaltim memiliki APBD yang besar, namun IPM masih tergolong rendah dibandingkan daerah lain.
“Tantangan bagi DPRD dan pemerintah untuk memastikan pembangunan berjalan merata," pungkasnya.
(ADV/DPRD Kaltim)