POJOKNEGERI.COM - Jelang bergulirnya putaran kedua Liga 1, Borneo FC Samarinda terus mematangkan persiapannya.
Pada laga pertama di putaran kedua Liga 1, Borneo FC akan berhadapan dengan Arema FC, Senin (16/1/2023).
Tak hanya mematangkan taktik, Borneo FC juga menuntut agar seluruh penggawanya disiplin dalam segala hal.
Dilansir dari laman resmi klub, Manajer Borneo FC, Rudi Yulionto menginginkan pemain harus lebih disiplin dalam menerapkan pola makan, istirahat maupun latihan.
“Paruh kedua pemain harus disiplin. Disiplin menerapkan pola makan, istirahat, latihan tepat waktu. Karena sehebat apapun pemain, kalau tidak disiplin, tidak akan berhasil," ujarnya dilansir dari borneofc.id.
Sejauh ini menurutnya kedisiplinan penggawa Pesut Etam sudah bagus, namun dirinya meminta untuk lebih ditingkatkan kembali.
“Kedisiplinan sudah relatif bagus. Ya, sekitar 75 persen lah. Tapi untuk putaran kedua, kita harus 100 persen disiplinnya,” tegasnya.
Melihat evaluasi dari sistem bubble di beberapa pertandingan terakhir putaran pertama lalu, menurut Rudi bukanlah masalah taktik tapi banyak faktor yang mempengaruhi inkonsistensi Borneo FC dalam enam pertandingan tersebut.
“Tapi itu bukan kesalahan taktik, lebih ke sistem pertandingan yang buat lelah dan sebagainya.” lanjutnya.
Demi mewujudkan mimpi menjadi yang terbaik di kompetisi musim ini, meraih poin sebanyak mungkin baik kandang maupun tandang harus bisa dijalani dengan baik.
“Putaran kedua pakai home away, ini peluang buat kita. Laga kandang harus selalu menang. Begitu juga di laga tandang, harus dapat poin sebanyak-banyaknya,” pungkasnya.
(redaksi)