POJOKNEGERI.COM - Kejaksaan Negeri (Kejari) Samarinda menggelar penyembelihan hewan kurban dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Sebanyak delapan ekor sapi dan satu ekor kambing dikurbankan sebagai wujud kepedulian kepada sesama.
Kepala Kejari Samarinda, Firmansyah Subhan, menjelaskan bahwa penyembelihan hewan kurban memiliki makna yang mendalam.
Selain sebagai ibadah dan ungkapan syukur kepada Allah SWT, ini juga menjadi momen kebersamaan dengan masyarakat melalui pembagian daging kurban.
"Penyembelihan hewan kurban memiliki beberapa makna, antara lain sebagai ibadah, ungkapan rasa syukur kepada Allah," kata Kepala Kejari Samarinda Firmansyah Subhan di Samarinda, Rabu (19/6/2024).
Makna kurban tidak hanya terbatas pada hubungan dengan Allah SWT (habluminallah), tetapi juga memperkuat hubungan antarmanusia (habluminnanas).
Melalui pembagian daging kurban, melatih kepekaan hati dan mengajarkan berbagi kepada sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan asupan protein hewani.
Ketua panitia pemotongan hewan kurban Kejari Samarinda, Indra Rivani, mengungkapkan bahwa lebih dari 400 kantong daging kurban dibagikan kepada warga sekitar. Tiga RT (Rukun Tetangga) telah mendapat kupon pengambilan daging, yaitu warga di RT 15, 16, dan RT 17. Selain itu, pegawai di Kejari Samarinda dan mitra juga menerima bagian dari hasil pemotongan hewan kurban.
Tidak hanya itu, panitia juga mengantarkan daging kurban langsung ke beberapa panti asuhan, serta membagikannya kepada petugas penyapu jalan.
"Semoga semangat berbagi dan kepedulian ini terus menguatkan tali persaudaraan di lingkungan sekitar Kejari Samarinda", ungkap Indra.
(*)