POJOKNEGERI.COM - Kejadian nyasar di hutan akibat menggunakan Google Maps kembali terjadi.
Kali ini peristiwa nyasar tersebut dibumbui dengan kejadian mistis yang dialami korban.
Pengemudi Honda HR-V, Sigit Yudha Pradana, nyasar masuk hutan di Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Pati, yang dikenal angker.
Jalur menuju lokasi disebut mustahil dilintasi mobil biasa karena medan jalan licin dan berbatu.
Pengemudi mobil penggerak 4x4 yang ikut mengevakuasi HR-V tersebut, Totok Sudiarto, mengatakan heran Sigit dapat masuk jalur hutan dengan HR-V.
Dari pengakuan Sigit kepada Totok, dia kala itu sedang asyik mengemudi sembari mengikuti panduan Google Maps.
"Jadi tadi pagi tak (saya) tanyain, dia bilang 'saya ngikuti Google, Pak, saya masuk ke daerah itu ya rasanya ya jalan biasa', jadi tidak kayak di jalan seperti itu," kata Totok Sudiarto, menirukan cerita Sigit, Selasa (14/2), mengutip dari CNN Indonesia.
Menurut Totok, Sigit mengaku sadar ketika jalan yang dilaluinya buntu.
Namun, saat berencana putar balik, mobilnya tak bisa bergerak lantaran medan yang sulit itu.
"Begitu sampai jalan buntu, dia muter ya biasa. Begitu mobil di balik ke arah pulang lihat jalannya licin dia kaget akhirnya berhenti, dia menunggu sampai pagi. Semalam dia aki sampai habis, dia menghidupkan lampu terus, takut di tengah hutan," kata Totok.
Totok juga menilai keterangan Sigit ini cukup di luar nalar.
Sebab, mobil evakuasi yang dia bawa saja mengalami kesulitan saat menuju lokasi.
"Di luar logika mobil tidak 4x4 ban standar kok bisa naik ke tempat itu kan tidak mungkin. Terus di tikungan ada bekas batu tidak mungkin, pas saya lewat saya, saya lewatkan jalan lain, padahal dia posisi di bawah masih bagus, bumpernya itu masih bersih, bannya tidak kredibel," Kata Totok.
Sementara itu Kades Wukirsari M Sulistiono juga mengaku sempat menanyai Sigit pasca kejadian.
Pengakuan Sigit ia hanya berjalan lurus tanpa kendala hingga akhirnya terjebak di jalan buntu.
Sigit juga bilang ketika itu ia hendak menghindari kemacetan di Juwana, Pati untuk menuju Jawa Timur.
"Katanya dia lurus terus ke selatan terus," kata Sulistiono.
Menurut Sulistiono, Sigit juga tak sadar sudah masuk ke hutan Desa Wukirsari.
Sigit baru sadar ketika berada di tengah hutan pada Sabtu (11/2) sekitar pukul 01.00 WIB.
"Saya tanya kok belok ke kanan dia bilang lurus turus, lurus terus, dia sadar jam 1 malam, sudah di sini," kata Sulistiono.
"Paginya tahu warga yang panen jagung di sebelah sana, langsung ada perangkat desa yang bikin jalan pertanian terus ke sini, sekitar jam 10.00 siang terus dievakuasi," ucap dia.
Seorang warga bernama Supi (58) mengatakan kejadian mobil tersasar sampai hutan baru pertama kali.
Anehnya warga penasaran karena mereka tidak melihat jejak bekas ban mobil ketika melintas.
"Sadarnya jam 01.00 WIB itu terus nelepon temannya, laa kok nyasar itu tidak masuk akal," jelas Supi ditemui di lokasi.
Menurutnya, sopir HR-V putih itu ditemukan dalam kondisi linglung.
Kata dia, sopir tersebut merupakan anggota polisi di Jawa Timur.
"Keterangan lengkap pegawai Kapolda, surat lengkap dikasih pak lurah, sopir orang satu tok, katanya lemas terus dibawa ke puskesmas, ada kaki yang keseleo," kata Supi.