POJOKNEGERI.COM - Di Perguruan Tinggi, tempat yang seharusnya menjadi percontohan akan kesetaraan gender, ternyata malah sebaliknya. Justru masih terdapat diskriminasi, terutama terhadap perempuan.
Akan hal tersebut Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak (DKP3A) Kaltim, Noryani Sorayalita mendorong Perguruan Tinggi se-Kaltim untuk segera membentuk Pelembagaan Pengarusutamaan Gender (PUG).
Soraya sapaanya menyebut, persoalan tersebut menjadi mengkhawatirkan. Menurutnya, perlu dicari solusi, karena berpotensi melanggar hak asasi manusia.
Pengarusutamaan Gender (PUG), kata Soraya, sebagai wadah koordinasi dan sinkronisasi dalam membangun partisipasi pada proses pembangunan melalui ketersediaan naskah akademik yang berkualitas, data dan informasi yang valid sebagai bahan penyusunan kebijakan yang responsif gender.
“Perguruan tinggi merupakan replikasi mini sebuah masyarakat yang memiliki sistem cukup strategis untuk proses penanaman nilai-nilai kesetaraan gender,” sebut Soraya saat dikonfirmasi usai Sosialisasi Kebijakan Pelaksanaan PUG di Perguruan Tinggi se-Kaltim, Selasa (19/7/22).
Noryani mencontohkan, masih terjadi kesenjangan gender seperti marginalisasi, subordinasi, stereotype, double burden, dan violence, serta kekerasan seksual di lingkungan kampus. Maka perlu dilakukan peningkatan kapasitas di lingkungan kampus.
“Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan salah satu manifestasi komitmen perguruan tinggi untuk mengimplementasikan konsep gender pada semua tatanan pembangunan,” ujarnya.
Lanjut Noryani, ini bertujuan pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia perguruan tinggi dalam melaksanakan PUG melalui integrasi gender dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan membangun pelembagaan PUG.
“Kita harapkan perguruan tinggi dapat berpartisipasi dalam implementasi PUG di Kaltim. Apalagi Indeks Pembangunan Gender atau IPG Kaltim urutan ke-25 dari 34 Provinsi, sehingga perlu didukung penuh,” imbuh Soraya.
Soraya berharap, dukungan perguruan tinggi juga dapat dibentuk Pusat Studi Gender di masing-masing perguruan tinggi se-Kaltim.
(adv/diskominfokaltim)