POJOKNEGERI.COM - Kondisi pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini membutuhkan peran seluruh pihak dalam penanganannya.
Pemerintah, swasta dan masyarakat diminta untuk bersatu memerangi pandemi COVID-19.
Salah satu kontribusi juga datang untuk penanganan COVID-19 di Balikpapan.
Hal ini usai Yayasan Life After Mine (YLAM) yang bekerja sama dengan PT Mitra Murni Perkasa (MMP) salurkan bantuan 1000 oxymeter kepada Pemerintah Kota Balikpapan.
Pada Rabu (1/9/2021), pemberian bantuan ini diterima langsung oleh Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Asisten 1 Bidang Pemerintahan Syaiful Bahri, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, dan Kepala Satpol PP Zulkifli.
Pembina YLAM Andrew Hidayat, menyampaikan dalam bahwa kontribusi ini diberikan sebagai bentuk komitmen dan visi untuk membawa dampak positif kepada masyarakat di sekitar area pertambangan.
"Kita donasikan ke Pemkot Balikpapan sebanyak 1000 oxymeter, dan ada rencana kita berikan di Samarinda sekitar 1000 juga," kata Andrew Hidayat.
Oxymeter dipilih menjadi barang yang disumbangkan melihat dari pengalaman di Jakarta saat YLAM melakukan donasi ternyata oxymeter menjadi alat yang dibutuhkan saat untuk mendeteksi seberapa efisien kadar oksigen di dalam darah seseorang.
"Sangat berguna bagi nakes dalam masa pandemi ini. Agar membantu nakes dalam menentukan pasien yang perlu mendapatkan perawatan di rumah sakit atau dapat melakukan isolasi mandiri," ujarnya.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud yang menerima langsung bantuan 1000 oxymeter ini turut mengapresiasi kontribusi YLAM untuk Kota Balikpapan.
"Luar biasa kontribusi YLAM perhatian terhadap Kota Balikpapan, kita tidak lihat berapa nilainya, tapi bentuk kepedulian itu yang kita apresiasi," ujarnya.
(redaksi)