POJOKNEGERI.COM - Di 2023 ini, ada 17 desa di Kalimantan Timur masuk dalam kategori desa tertinggal.
Angka ini cenderung menurun, dimana jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang mencapai 54 desa.
Pemprov Kaltim, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim juga terus berupaya menuntaskan 17 desa tertinggal tersebut.
"Kaltim sudah tidak ada lagi desa dengan status sangat tertinggal, tahun ini gradenya naik sehingga yang ada 17 desa tertinggal," terang Kepala DPMPD Kaltim, Anwar Sanusi.
17 desa tertinggal tersebut sebagian besar berada di Kabupaten Mahakam Ulu yakni 8 desa.
Kabupaten Kutai Barat 6 desa, Kutai Timur 2 desa dan Berau 1 desa.
Berikut rinciannya:
Berau
- Kampung Mapulu (Kelay)
Kutai Timur
- Desa Tebangan Lembak (Bengalon)
- Desa Mugi Rahayu (Batu Ampar)
Kutai Barat
- Kampung Gerungung (Bongan)
- Tanjung Soke (Bongan)
- Deraya (Bongan)
- Lemper (Bongan)
- Kampung Anan Jaya (Bentian Besar)
- Jelmu Sibak (Bentian Besar)
Mahakam Ulu
- Kampung Wana Pariq (Long Hubung)
- Tri Pariq Makmur (Long Hubung)
- Kampung Nyaribungan (Laham)
- Kampung Long Penaneh II (Long Apari)
- Long Penaneh III (Long Apari)
- Naha Tifab (Long Apari)
- Naha Silat (Long Apari)
- Kampung Long Apari (Long Apari)
(redaksi)