POJOKNEGERI.COM - Heboh soal kepulauan di Indonesia akan dijual dan dilelang di situs asing.
Terjadi pada Kepulauan Widi di Maluku Utara (Malut), Indonesia, dikabarkan akan dilelang.
Lelang disebut akan dimulai pada 8 Desember dan berlangsung hingga 14 Desember. Tidak ada harga cadangan tetapi penawar diminta untuk memberikan deposit sebesar US$100.000 untuk membuktikan bahwa mereka serius.
Situs lelang itu berbasis di New York, Amerika Serikat, bernama Sotheby's Concierge Auctions.
Seperti apa informasi terkait situs Sotheby's Concierge Auctions ini?
Dilansir dari situsnya, Sotheby's Concierge Auctions adalah pasar lelang real estat mewah global terkemuka, mencocokkan penjual properti satu-of-a-kind dengan pembeli paling cakap di dunia.
Didirikan pada tahun 2008, Lelang Pramutamu Sotheby menciptakan prediktabilitas dan likuiditas bagi penjual dalam jangka waktu yang dipercepat.
Melalui jangkauan, kecepatan, dan kepastian eksponensial yang tak tertandingi, platform mereka membantu penjual menyelesaikan hanya dalam 30 hari yang bisa memakan waktu bertahun-tahun. Pada gilirannya, pembeli memiliki akses langsung ke penawaran luar biasa untuk properti terbaik dunia.
Bekerja sama dengan model real estat tradisional, Lelang Pramutamu Sotheby dirancang untuk bekerja dengan agen real estat sebagai penasihat tepercaya, bukan memisahkan mereka. Faktanya, perusahaan tidak pernah melelang properti tanpa bekerja sama dengan broker real estat lokal.
Demikian sebagaimana tertulis dalam penjelasan situs.
Dalam potret situs mereka, memang menampilkan Kepulauan Widi.
Tertera tanggal 15 Desember, dengan nama Widi Reserve.
Pelelangan dimulai sejak 8 Desember 2022.
Sementara itu, hukum Indonesia menyatakan orang asing tidak dapat secara resmi membeli pulau di negara ini.
Aturan ini pun disiasati dengan meminta pemilik memperoleh minat pada PT Leadership Islands Indonesia (LII), sebuah perusahaan induk. Dari sana pemiliknya akan bebas mengembangkan pulau sesuai dengan keinginannya.
Kepulauan Widi, yang disebut The Reserve, hanya dapat diakses dengan pesawat pribadi. Dari Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai, Bali, waktu tempuh ke Kepulauan Widi disebutkan 2,5 jam.
(redaksi)
.jpg)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
