POJOKNEGERI.COM - Upaya penanganan stunting di Kota Samarinda terus dilakukan, tak terkecuali di Kecamatan Samarinda Seberang.
Camat Samarinda Seberang Aditya Koesprayogi mengungkapkan bahwa di wilayhnya terdapat 142 orang yang terdeteksi stunting.
Aditya lantas membeberkan upaya yang dilakukan pihaknya untuk menangani kasus stunting.
Ia mengungkapkan salah satu langkah yang dilakukan pihaknya adalah dengan pemberian makanan bergizi pada anak yang beresiko stunting.
"Intervensi melalui pemberian makanan tambahan itu salah satu programnya sebenarnya," kata Aditya saat ditemui di Balai Kota Samarinda, Selasa (13/6/2023).
Selain pemberian makanan tambahan, Kecamatan Samarinda Seberang juga mewacanakan membuat program rumah singgah untuk menekan kasus stunting.
"Kami membuat program strategislah, berencana membuat semacam rumah singgah," jelas Aditya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, rumah singgah tersebut nantinya akan menjadi wadah edukasi, kemudian wadah intervensi terhadap perkembangan pertumbuhan anak.
"Program intervensi selama enam bulan ini bisa benar-benar optimal hingga berat badannya tumbuh ideal," pungkasnya.
(Advertorial)