POJOKNEGERI.COM - Siapa yang melacak Anda secara online? Anda mungkin menganggap ISP (penyedia jasa internet) Anda dan barangkali juga pemerintah.
Tetapi, tak selalu demikian.
Google melacak Anda di mana saja secara online, dan juga offline jika Anda membawa Android.
Tapi bagaimana dengan situs media sosial, seperti Facebook?
Pelacakan Facebook setara dengan Google. Raksasa media sosial itu menerima denda multi-miliar dolar karena melanggar privasi, pelacakan, dan peraturan berbagi data di AS, Uni Eropa, dan masing-masing negara di seluruh dunia.
Bisakah Anda memblokir pelacakan Facebook? Apakah mungkin untuk menghentikan Facebook melacak Anda di internet?
Berikut hal yang bisa Anda ketahui terkait bagaimana Facebook bisa melacak Anda.
1. Facebook Like and Share Plug-In Tracking
Tombol "Suka" dan "Bagikan" Facebook ditemukan di hampir setiap saluran data situs web dan kembali ke algoritme periklanan Facebook. Kehadiran tombol berbagi sosial Facebook berarti Facebook mengumpulkan data Anda, terlepas dari apakah Anda memiliki akun atau tidak.
Uni Eropa menemukan bahwa pemilik situs dapat dimintai pertanggungjawaban karena mengirimkan data pribadi ke Facebook tanpa mendapatkan persetujuan eksplisit dari pengguna. Putusan itu tidak menghentikan Facebook atau perusahaan lain untuk menggunakan plug-in media sosial.
Namun, itu bisa memaksa Facebook untuk menawarkan pengguna kesempatan untuk memilih keluar dari pelacakan di situs web di luar kendalinya.
2. Facebook Pixel
Piksel Facebook "adalah alat analitik yang memungkinkan Anda mengukur efektivitas iklan Anda dengan memahami tindakan yang dilakukan orang di situs web Anda."
Kedengarannya bagus, bukan? Untuk pemilik situs web, piksel Facebook memberikan wawasan tentang seberapa efektif iklan Anda. Ini dilakukan dengan melacak tindakan orang-orang yang menggunakan situs dan memberi umpan balik ke Facebook.
Seperti halnya pelacakan Facebook melalui plug-in sosial Suka dan Bagikan, inti masalahnya adalah apakah Facebook memberikan informasi yang cukup kepada pengguna untuk membuat keputusan yang tepat terkait pelacakan data.
3. Facebook Cookies
Facebook menempatkan cookie di komputer Anda jika Anda memiliki akun Facebook.
Facebook juga menempatkan cookie di komputer Anda jika Anda menggunakan "Produk Facebook, termasuk situs web atau aplikasi mereka, atau mengunjungi situs web dan aplikasi lain yang menggunakan Produk Facebook (termasuk tombol Suka atau Teknologi Facebook lainnya)."
Terlepas dari apakah Anda memiliki akun, jika Anda bahkan menggunakan situs menggunakan Produk Facebook, Anda menerima cookie pelacakan Facebook.
4. Pelacakan Facebook melalui Instagram dan WhatsApp
Facebook memiliki beberapa situs dan layanan sosial utama lainnya. Yang terbesar adalah Instagram dan WhatsApp, keduanya raksasa dengan hak mereka sendiri.
Jika Anda menggunakan Instagram, Facebook melacak data Anda. Platform media sosial berbagi gambar adalah Produk Facebook dengan semua pelacakan dan masalah privasi data yang dapat Anda bayangkan.
WhatsApp, bagaimanapun, sedikit berbeda. WhatsApp adalah layanan pesan terenkripsi. Oleh karena itu, Facebook tidak dapat mengakses konten pesan Anda dan menambang data ini untuk tujuan periklanan.
Namun, Facebook dapat menautkan profil Facebook dan akun WhatsApp Anda bersama-sama untuk mempelajari lebih lanjut tentang teman-teman yang Anda ajak mengobrol.
(redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
