POJOKNEGERI.COM - Laga Arema FC vs Borneo FC di pekan ke-18 Liga 1, resmi ditunda.
Hal itu dikarenakan Arema FC tak kunjung mendapatkan stadion untuk digunakan menggelar laga kontra Borneo FC.
Sesuai jadwal, laga perdana putaran kedua bagi Pesut Etam harusnya digelar pada Senin (16/1/2023) di Stadion Sultan Agung Bantul.
Namun, laga ini urung digelar karena Pemkab Bantul tidak memberi izin pemakaian stadion.
Atas kondisi itu, PT LIB mempercepat jadwal pertandingan pada Minggu (15/1/2023).
Bertempat di Stadion Jatidiri Semarang.
Surat resmi perubahan jadwal diterima Borneo FC pada Rabu (11/1/2023).
Atas dasar itu, manajemen langsung mengurus keberangkatan, yang sedianya dilakukan pada Jumat (13/1/2023).
Kabar terbaru, Pemprov Jawa Tengah secara resmi tidak memberi izin pemakaian Stadion Jatidiri untuk laga Arema FC vs Borneo FC.
Tak lama berselang, PT LIB memutuskan menunda pertandingan tersebut.
"Iya kita dapat kabar tadi malam dan surat dari LIB yang menerangkan jika pertandigan pekan ke-18 harus ditunda," ucap Asisten Manajer Borneo FC, Farid Abubakar, dilansir dari laman resmi klub.
"Ya ini jelas merugikan kita, terutama masalah pembiayaan, karena kita sudah booking hotel dan pesawat," lanjutnya.
Meski kecewa, Borneo FC Samarinda menerima keputusan penundaan tersebut.
Dan langsung menyiapkan tim untuk pertandingan terdekat kontra Barito Putera.
Pesut Etam akan menjadi tuan rumah Derby Papadaan pada Sabtu (21/1/2023) mendatang, di Stadion Segiri Samarinda.
"Dengan kondisi ini tim akan kembali fokus untuk pertandingan berikutnya, jadi waktu yang ada akan dimanfaatkan tim lebih matang dengan bergabungnya beberapa pemain baru ini," pungkas Farid.
(redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
