POJOKNEGERI.COM - Pernyataan yang disampaikan bakal calon presiden Partai Nasdem, Anies Baswedan dalam agenda acara KAHMI di Ancol, Jakarta pada Kamis (16/3/2023) malam, membuat adanya kehebohan di media sosial.
Diketahui, dalam agenda itu, Anies sempat memberikan pidatonya di depan publik sekaligus peserta acara.
Dalam momen di depan publik itu, pada acara "Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Tokoh KAHMI" Aenis sampaikan ada sosok yang ingin mengubah konstitusi.
Sosok itu kemudian dikerucutkan pada tokoh menjabat Menko.
Meskipun, Anies tak gamblang menyatakan siapa Menko yang dimaksud.
"Kok, ada orang yang berada dalam posisi kunci, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah orang berapa banyak yang mau mendukung," kata Anies.
Sementara itu, pihak dari Partai Nasdem juga sudah beri komentar akan ujaran Anies di acara KAHMI itu.
Wakil Ketua Umum (Waketum) NasDem Ahmad Ali yakin publik memahami sosok Menko yang dimaksud Anies.
"Harusnya tahu kan, kalau sebelum-sebelumnya sangat kuat, sangat isu perubahan, isu amandemen, kemudian penundaan dan lain-lain," kata Ali dikutip dari Detik.com.
Ali mengatakan tak etis jika pihaknya menyebutkan nama Menko yang dimaksud Anies. Ali menyebut bahkan pernyataan Menko tersebut terekam di mesin pencari google.
"Sangat tidak etis kalau kita menyebut nama ya. Tapi kalau kita tahu, akan ketemu siapa yang dimaksud Mas Anies. Googling aja, pasti akan muncul kok," kata dia.
(redaksi)