POJOKNEGERI.COM - Pengacara yang sekaligus mantan istri Nia Daniaty, Farhat Abbas mendirikan Partai Pandai.
Kabar didirikannya partai baru oleh Farhat Abbas ini ramai dibicarakan di media sosial di hari-hari terakhir ini.
Pasalnya, selain namanya, ada pula nama-nama lain yang disebut masuk dan memegang jabatan tinggi di Partai Pandai itu.
Adapun Ketua Umum itu dipegang oleh Farhat Abbas.
Kemudian ada nama Elza Syarif sebagai Wakil Ketua Umum.
Selain dua nama itu, ada pula dr Louis Owen.
Nama terakhir sempat viral usai dirinya memberikan statement terkait vaksin.
Kabar terkini terkait Partai Pandai itu disampaikan langsung Farhat Abbas melalui akun Instagramnya @fathatabbasofficial.
"Ayo gabung bersama kami partai pandai ( partai negeri daulat indonesia ) Farhat abbas ( ketum ) dr Lois ( sekjen )Ayo gabung bersama kami partai pandai ( partai negeri daulat indonesia ) Farhat abbas ( ketum ) dr Lois ( sekjen )," tulisnya.
Ditelusuri tim redaksi, pergerakan Partai Pandai oleh Farhat Abbas ini diketahui bukan baru saja dilakukan.
Postingan-postingan Farhat Abbas di akun Instagramnya menunjukkan bahwa dirinya sudah lakukan beberapa hal untuk mengenalkan Partai Pandai itu.
Partai Pandai diketahui adalah singkatan dari Negeri Daulat Indonesia.
Partai Pandai ini didirikan sejak Oktober 2020 lalu dan saat ini sedang dalam proses melengkapi syarat-syarat yang dibutuhkan sebelum akhirnya didaftarkan ke Kemenkumham.
Dalam beberapa postingan Farhat Abbas, terlihat adanya simbol Partai Pandai yang ia upload.
Selain itu, ada pula beberapa kegiatan yang dilakukan, seperti deklarasi di Jawa Timur, hingga pemberian bantuan di NTT.
Bahkan, sudah ada pula lagu Indonesia Berdaulat Partai Berdaulat.
"Berdaulat Indonesia Lagu Indonesia berdaulat partai pandai" tulis Farhat Abbas.
Lebih lanjut, untuk logo Partai Pandai, ada tiga warna yang terlihat jelas.
Ketiganya, yakni biru, kuning dan kemudian hijau.
"Mengajak Indonesia Bergabung dan Besarkan Pandai," demikian salah satu redaksi dalam video unggahan mengenai Partai Pandai.
Netizen pun ramai mengomentari postingan Farhat Abbas itu.
Beberapa ada yang memberi komentar tak percaya, tetapi ada pula yang mendukung.
"Tambah hancorrrrr Indonesia," tulis akun Instagram @agoess_b
"Congratulation Ini jalan Bu Dokter, Kami tetap pada Prinsip Non-Block/Netral. Soal "Pemilihan" itu hak masing-masing individu, Tapi soal "Kebijakan" kami yang Menggaris Bawahi...," tulis IG @truth_seeker_nonblock.
(redaksi)