POJOKNEGERI.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim menerima kunjungan 52 Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda di ruang Kersik Luay, Kamis (6/4/2022).
Pada kesempatan itu, Kepala Bidang SMA Mispoyo menyambut baik kunjungan mahasiswa UINSI Samarinda.
Disdikbud Kaltim bersama para mahasiswa banyak membahas masalah dasar-dasar pendidikan seperti sumber pengetahuan yang disebutnya tidak hanya dapat diperoleh dari satu sumber saja.
"Pendidikan itu yang penting prosesnya. Nilai tinggi tidak berguna jika didapat dari mencotek atau curang, tidak jujur dalam memperoleh nilai tinggi," ucap Poyo sapaannya.
Poyo menambahkan, siswa yang jujur dalam menempa ilmu nantinya akan dapat mempertanggungjawabkan ilmu yang diperoleh dari bangku sekolah.
"Ketika lulus sekolah akan bertanggungjawab dengan setiap apa yang dilakukan, karena kebiasaan-kebiasaan menikmati proses belajar di sekolah dengan daya juang yang kuat, disiplin, jujur, dan bertanggungjawab," kata Poyo.
Sementara itu, senada dengan Poyo, Dosen UINSI, Elly Kartika Sari menghaturkan ucapan terima kasih kepada perwakilan Disdikbud Kaltim yang telah meluangkan waktu untuk dapat menimba ilmu.
Elly mengatakan, mengutip kalimat Bapak Pendidikan Ki Hajar Dewantara setiap tempat adalah sekolah, dan setiap orang adalah guru.
"Sebagai para pencari ilmu, kami di sini berkewajiban mencari dari mana saja. Tidak hanya di kelas, tidak hanya di buku, untuk mencari wawasan baru," ujar Elly.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(advertorial)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
