POJOKNEGERI.COM - Standar Pelayanan Minimal (SPM), terutama persediaan fasilitas belajar, sarana dan prasarana penunjang serta tenaga pendidik atau guru di Samarinda diharapkan terus mengalami kemajuan.
Hal itu diutarakan oleh, Sekertaris komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, Kamis (10/2/2022).
Menurut Deni, pemenuhan standar fasilitas belajar merupakan hal yang utama agar pelaksanaan belajar siswa dapat berjalan aman dan nyaman, terlebih saat pembelajaran tatap muka (PTM) berlangsung.
"Dari segi fasilitasnya, sarana dan prasarana, kemudian tenaga pendidiknya. Sehingga tingkat pendidiknya pun sudah betul-betul bagus," kata Deni sapaan akrabnya.
Menurut Deni, selama ini kebanyakan sekolah masih terkendala soal pengadaan fasilitas, termasuk sarana dan prasarana penunjang belajar siswa.
Untuk itu, Politisi Gerindra itu mendorong Dinas Pendidikan Samarinda agar dapat menambah sarana dan prasarana belajar, seperti pembangunan sekolah agar pemerataan pendidikan di Samarinda dapat lebih maksimal, apalagi dengan diberlakukannya sistem zonasi.
"Ini supaya ada pemerataan. Jadi ketika ada penerapan zonasi tentu tidak sulit. Kenapa banyak yang memilih sekolah dengan fasilitasnya lengkap dan bagus, tentu tujuannya supaya aktivitas pembelajarannya lebih maksimal," ujarnya.
Sebagai salah satu kota penyangga IKN, lanjut dia, tentu perlu meningkatkan mutu pendidikan, termasuk memperhatikan beberapa hal yang dinilai masih belum maksimal.
"Kita harapkan mudah-mudahan kedepannya ini bisa lebih maksimal, baik dari segi kualitas pendidikan maupun fasilitas pendidikan di semua sekolah yang ada," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(advertorial)