POJOKNEGERI.COM - Rambut putih dan kerutan di wajah juga disebut dalam Reuni 212 di Masjid At-Tin Jakarta.
Diucapkan oleh Ketua Majelis Syuro Persaudaraan Alumni atau PA 212 Yusuf Martak.
Disampaikan, peserta Reuni 212 berambut hitam, namun pecinya yang putih.
"InsyaAllah semua (peserta Reuni 212) pulang ke rumahnya masing-masing dalam keadaan selamat sehat, dan IsyaAllah walaupun rambutnya hitam, tapi peci-pecinya putih, ini yang menyenangkan buat saya," kata Yusuf Martak dalam acara Reuni 212, Jumat (2/12/2022).
Dia lalu mengatakan peserta Reuni 212 wajahnya tak berkerut, melainkan bercahaya.
"Dan Insya Allah antum (anda) pulang dengan bercahaya tidak berkerut muka nya. Takbir," katanya.
Sebagai informasi, Reuni 212 merupakan lanjutan dari demonstrasi bertajuk Aksi 212 yang digelar pada 2 Desember 2016 silam di lapangan Monas.
Khusus tahun ini, Reuni 212 dipindah ke Masjid At-Tin dengan pelbagai pertimbangan. Acara ini akan dimulai dengan salat tahajud, salat subuh berjemaah hingga munajat dan tausyiah para tokoh yang hadir.
Penanggung Jawab Pelaksana Reuni 212 Muhammad Yusuf Martak mengatakan, fokus Reuni 212 tahun ini adalah adalah berdoa bersama dan bersimpati atas korban bencana Gempa Cianjur.
"Ini tidak berbentuk aksi, kami dalam bentuk bermunajat, yaitu berdoa mengetuk pintu langit agar doa kami dapat dikabulkan demi keselamatan saudara-saudara kami yang ada di Cianjur yang terkena musibah gempa dan demi keselamatan negara tercinta Republik Indonesia," ungkap Yusuf.
(redaksi)